GROBOGAN, Mantranews.id – Proyek Pasar Glendoh diperkirakan akan diserahkan kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Grobogan pada pertengahan Agustus, dan akan diresmikan pada bulan Oktober mendatang. Hal itu, diungkapkan oleh Project Manager Pasar Glendoh Didik Purwono, Kamis (1/8).
“Diperkirakan, proyek ini bisa selesai dan diserahkan ke Disperindag pada tanggal 7 atau 14 Agustus 2024 mendatang. Kemudian dilakukan penataan pedagang sebelum diresmikan pada bulan Oktober,” ujarnya.
Saat ini, jelas Didik, untuk Pogres pengerjaan proyek pembangunan Komplek Pasar Glendoh kini telah mencapai 95 persen. Pasar Glendoh yang dibangun berdampingan dengan Pasar Agro Purwodadi ini tinggal menyelesaikan pembangunan instalasi pengolahan air limbah (IPAL).
Lebih lanjut, Didik Purwono menyampaikan Pasar Glendoh ini mulai dikerjakan sejak Desember tahun lalu dengan masa kerja 240 hari kalender. “Saat ini kami fokus mengerjakan pengolahan limbah dan bangunan utama Blok A, B, C dan D untuk untuk finishing sambil penataan balasan Jalan Kawasan atau pedestrian,” ujar Didik.
Dijelaskan, bahwa Proyek Pasar Glendoh ini dibangun dengan standar nasional Indonesia (SNI). Komplek Pasar Glendoh ini dilengkapi dengan pemadam kebakaran, musala, Ground Water Tank (GWT), trotoar difabel, pengolahan air limbah, rumah pemotongan ayam (RPA) dan bank sampah.
“Kami juga menyediakan apar, hydrant, sebagai standar keselamatan gedung. Kemudian GWT untuk sarana air bersih dengan kapasitas 200 meter kubik,” katanya.
Ditambahkan, bahwa pasar Glendoh sendiri akan menampung seluruh pedagang pasar Glendoh yang lama. Sehingga, dalam pembangunan akan menyediakan ratusan loss Pasar dan puluhan kios Pasar. “Pasar Glendoh ini memiliki total 114 loss dan 92 kios. Blok B memiliki 48 los dan blok D 56 loss. Kemudian blok A 10 kios, blok B 12 kios, blok C 12 kios dan blok D 58 kios,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, para pedagang Pasar Glendoh di Jalan R Suprapto akan dipindah ke pasar baru yang kini sedang dibangun. Lokasinya di kompleks Pasar Pagi Purwodadi di Jalan Gajah Mada. Proyek pembangunan pasar Glendoh itu senilai Rp 24,4 miliar dari kementrian PUPR, dengan penyedia jasa PT Pradipta Bhumi Konstruksi. Proyek itu dimulai pada Desember 2023 lalu dan ditarget selesai akhir bulan Juli. Masa pemeliharannya yakni 365 hari kalender atau satu tahun. (Cak-Mantranews)