KENDAL, mantranews.id – Kepala Bidang Kebakaran pada Satpol PP dan Damkar Kendal, Nur Latief mengimbau masyarakat tidak sembarangan saat mengirimkan laporan kejadian kepada nomor telepon maupun layanan darurat Damkar Kendal.
Seperti yang dilakukan salah seorang pemuda asal Sukorejo, yang baru-baru ini menghebohkan para petugas Damkar dengan aksinya yang menelpon ke nomor whatsapp yang disediakan unit pemadam kebakaran Kecamatan Sukorejo.
“Kejadiannya kemarin sore (Minggu 12/8), ada telepon masuk bahwa ada kejadian kebakaran di Pasar Tradisional Wonodadi Plantungan. Nah itu kan jauh, petugas juga langsung meluncur kesana untuk melakukan evakuasi,” terangnya saat ditemui, Senin (12/8).
Setibanya di tempat yang dilaporkan, lanjut Nur Latief petugas Damkar unit Sukorejo ternyata tidak menemukan kejadian seperti yang dilaporkan.
“Kita sampai disana ternyata tidak ada kejadian. Sedangkan kalau kita ke lokasi itu kan pakai bahan bakar solar, belum lagi kita harus gerak cepat dan meminggirkan kendaraan lainnya. Ternyata hoaks kan kita semua yang repot,” imbuhnya.
Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh warga agar tidak bermain-main dan menyebarkan berita hoaks terkait laporan kejadian kebakaran, animal rescue maupun lainnya.
“Kami mohon jangan sembarangan dan main-main mengirimkan laporan kejadian kebakaran,” ungkapnya. (Ian-Mantranews).