PATI, Mantranews.id – Warga Desa Kepohkencono, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati Jawa Tengah mengadakan pertemuan di Gedung RW Dukuh Kepoh pada Minggu malam 18 Agustus 2024.
Hal ini dalam rangka musyawarah warga untuk menetapkan Penjabat Kepala Desa (Pj Kades) yang baru setelah Kades sebelumnya yakni, Bahrun meninggal dunia karena sakit.
Musyawarah tersebut dihadiri puluhan warga bersama dengan tokoh masyarakat, RT/RW , unsur pemerintahan desa, serta perwakilan dari pemerintah Kecamatan Pucakwangi.
Kepala Dusun Kepoh, Zamzuri menuturkan ada dua calon Pj Kades yang diusulkan oleh Camat Pucakwangi yakni Ida Nurhayati dan Darmaji. Keduanya diketahui merupakan ASN (Aparatur Sipil Negara) di Pemerintah Kecamatan Pucakwangi. Hanya saja karena ada isu yang menyebut jika camat lebih condong ke Ida, warga melakukan penolakan.
Warga berasalan, Ida Nurhayati masih memiliki hubungan kerabat dengan almarhum kepala desa. Disamping itu, Ketua BPD (Badan Permusyawaratan Desa) saat ini juga merupakan kerabat dari almarhum Kades. Sehingga warga menolak adanya dinasti di unsur pemerintahan Desa Kepohkencono.
“Ini adalah musyawarah warga menolak usulan Pj Kades. Karena informasi yang beredar, pak camat sudah memilki calon yakni Ida Nurhayati yang merupakan ASN di Kecamatan Pucakwangi. Kami menolak dengan alasan masih memiliki hubungan saudara dengan ketua BPD, Plt Sekdes, dan dengan almarhum Kades. Warga inginnya yang penting bukan keluarga dari almarhum, karena ketua BPD itu merupakan keluarga almarhum,” kata Zamzuri.
Pihaknya juga menyadari sesuai perundangan-undangan, jika Pj Kades merupakan sosok yang dipilih oleh camat untuk kemudian ditetapkan oleh bupati. Zamzuri menambahkan, warga akhirnya sepakat menunjuk Darmaji untuk diangkat menjadi Pj Kades karena tidak memiliki hubungan keluarga dengan almarhum.
“Karena di undang-undang sudah mengatur bahwa Pj Kades ditetapkan Pj Bupati atas usul camat dari ASN. Yang diajukan itu Ida Nurhayati masih keluarga almarhum dan satunya lagi Darmaji. Warga akhirnya sepakat memilih pak Darmaji,” tandasnya.
Setelahnya, Zamzuri selaku Kadus bakal segera membuat berita acara hasil musyawarah warga untuk kemudian dikirimkan ke Pj Bupati Pati. (Rif – Mantranews).