Berita Pemerintahan

Segini Anggaran Pembangunan Pagar dan Gapura Terminal Bakalan Krapyak yang Dikucurkan Pemkab Kudus

IMG 20240823 191336

KUDUS, Mantranews.id – Terminal Bakalan Krapyak di Kabupaten Kudus rencananya akan segera mendapatkan sentuhan baru dengan rencana pemasangan pagar dan gapura yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 725 juta. 

Proyek ini diharapkan tidak hanya meningkatkan estetika terminal tetapi juga menambah keamanan dan ketertiban di sekitar area tersebut.

Julia Indarmi, Kasubag Tata Usaha (TU) Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelola Perparkiran dan Terminal pada Dinas Perhubungan Kabupaten Kudus, menjelaskan bahwa pemasangan pagar tersebut bertujuan untuk mencegah truk-truk masuk sembarangan ke area terminal.

“Rencana pemasangan pagar ini supaya truk-truk tidak asal masuk. Saat ini, jika dilihat dari jalan, kendaraan bisa langsung mengakses terminal tanpa adanya gapura atau pembatas. Dengan pagar dan gapura baru ini, kami harap kondisi akan menjadi lebih kondusif,” ujar Julia di Kudus pada Jumat(23/8).

Pagar yang akan dipasang di bagian depan terminal memiliki panjang 78,8 meter dengan tinggi 2,3 meter. Selain itu, pintu utama akan menggunakan pagar lipat dengan panjang 13 meter dan tinggi 1,95 meter. 

Terdapat tiga pintu yang akan dipasang, yaitu pintu utama di depan, serta dua pintu lainnya yang berfungsi sebagai akses masuk dan keluar kendaraan. Pintu-pintu ini akan dibuat dari besi untuk memastikan kekuatannya, sementara pagarnya sendiri akan dibuat dari batu bata yang kokoh.

Julia juga menambahkan bahwa pagar depan terminal akan dihiasi dengan gapura yang memiliki ukiran khas Menara Kudus, memberikan identitas lokal yang kuat bagi terminal ini.

“Kami ingin tampilan fisik terminal ini lebih mencerminkan ciri khas Kudus, sehingga gapura dan tulisan dengan ukiran khas Menara Kudus akan menjadi salah satu daya tariknya,” jelasnya. 

Proyek ini telah dimulai dengan pengukuran pada Rabu, 21 Agustus 2024, dan saat ini sudah memasuki tahap mobilisasi. Pengerjaan pagar dan gapura ini diproyeksikan selesai pada 10 Desember 2024, sesuai dengan kontrak kerja yang ditetapkan sejak 19 Agustus. 

Dengan adanya pembaruan ini, Terminal Bakalan Krapyak tidak hanya akan menjadi lebih aman, tetapi juga diharapkan bisa menjadi landmark baru yang membanggakan bagi warga Kudus. (Cr2/Bas-Mantranews).