PATI, Mantranews.id – Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng atau JMPPK Pati mendesak Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto untuk berani moratorium izin tambang yang ada di Jawa. Hal ini lantaran jawa merupakan wilayah padat penduduk dengan kebutuhan pangan yang tinggi.
Koordinator JMPPK Pati Gunretno menuturkan, pihaknya turut mendorong program Presiden Prabowo Subianto mengenai kedaulatan pangan, tentunya dengan menghentikan adanya pabrik semen di Pegunungan Kendeng, serta berani moratorium izin tambang di Jawa.
“Kedaulatan pangan, bahkan kami bisa mendukung dengan catatan kendeng ini tidak ada pabrik semen. Dukungan warga kendang untuk programnya pak Prabowo mending (untuk) jalan, karena apa padat penduduk di Jawa ini. Dan kami berharap pak Prabowo tidak hanya menghentikan adanya rencana pabrik semen di Kendeng, tetapi juga berani memoratorium izin-izin tambang di Pulau jawa. Karena apa? Kepadatan penduduk di Pulau Jawa yang paling diperlukan adalah pangan,” ungkap Gunretno.
Pihaknya menambahkan telah menjalin komunikasi dengan para pemilik dan penanam saham pabrik semen, untuk rela mundur pada situasi kebencanaan dunia.
Namun, para pemegang dan penanam saham pabrik kendang diundang oleh Pemerintah Indonesia sebelum era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. (Mut/Mantranwes.id)
