Berita Peristiwa

Insiden Kebakaran di Grobogan Sepanjang 2024 Sebabkan Kerugian Miliaran Rupiah, Penyebab Terbanyaknya Karena Ini!

Kebakaran di Grobogan sepanjang 2024

GROBOGAN, Mantranews.id – Kebakaran di Grobogan sepanjang 2024 terjadi sebanyak 138 insiden hingga menyebabkan kerugian hingga puluhan miliar. Hal itu diungkapkan Plt Satpol PP Grobogan Nur Nawanta melalui Kasi Pencegahan Kebakaran, Sulardi, Minggu (5/1).

“Total ada 138 insiden kebakaran. Dengan total kerugian Rp 59,5 miliar (Rp 59.504.330.000),” ujarnya.

Dari total kerugian itu, sambung Sulardi, insiden kebakaran dengan nominal kerugian tertinggi saat kebakaran Pasar Gubug pada 4 November 2024. Dengan total kerugian mencapai Rp 46,2 Miliar atau 46.270.000.000.

Selanjutnya, kata dia selama 12 bulan, kebakaran tertinggi terjadi pada bulan September sebanyak 23 insiden kebakaran. Lalu, disusul bulan Agustus sebanyak 22 insiden kebakaran. Sementara, bulan Februari menjadi bulan dengan insiden kebakaran terendah, sebanyak dua insiden kebakaran. 

Lebih lanjut, ia juga menyebutkan kecamatan dengan total kebakaran tertinggi yaitu Purwodadi sebanyak 29, Wirosari sebanyak 21, dan Gubug sebanyak 17 insiden kebakaran. 

“Kecamatan lainya tidak signifikan, hanya 2 hingga 9 insiden selama satu tahun,” kata dia.

Sementara itu, ia mengungkapkan untuk pemicu kebakaran, Konsleting listrik menjadi penyebab terbanyak, yaitu hingga 68 kasus dari 138 insiden sepanjang 2024. Lalu, sambung Sulardi, pemicu lainnya yaitu membakar sampah sebanyak 15 kasus, kompor gas dan pembakaran bediang sapi sama-sama sejumlah 13 kasus. 

“Sisanya puntung rokok 9 kasus, obat nyamuk 2 kasus, api tungku 2 kasus, korek api 2 kasus, dan lain-lain 3 kasus,” kata Sulardi. Selain itu, tambahnya, masih ada 11 insiden kebakaran yang tercatat namun masih dalam penyelidikan. (Network Lingkar/Mantranews.id)