Berita Pemerintahan

Kosong Peminat, 11 Formasi CPNS di Blora Ini Kembali Dibuka Tahun 2025

formasi cpns

BLORA, Mantranews.id – Sebanyak 11 Formasi CPNS tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Blora dinyatakan kosong. Hal itu diungkapkan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Blora, Heru Eko Wiyono, baru-baru ini.

“11 formasi kosong pelamar. Mayoritas dari tenaga kesehatan (Nakes),” singkat Heru.

Diantaranya, sambung Heru, Dokter spesialis Bedah Umum, Dokter spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi, Dokter spesialis patologi anatomi,  Dua Formasi Dokter spesialis penyakit dalam, Dokter spesialis radiologi, Dokter spesialis urologi.

Selain nakes, kata dia, ada tiga formasi yang diperuntukan untuk Dinas Perinaker Perindustrian dan Tenaga Karja (Dinperinnaker). “Yang di denperinaker itu formasi khusus disabilitas,” kata Heru.

Selanjutnya, kata dia, hingga saat ini nakes di Kabupaten Blora kekurangan sumber daya manusia (SDM). Sehingga diajukan adanya pendaftaran CPNS untuk memenuhi kebutuhan makes di Kabupaten Blora. Namun, dalam seleksi CPNS 2024 banyak nakes khususnya dokter spesialis minim peminat di Kabupaten Blora.

Sebelumnya, Pemkab Blora membuka pendaftaran CPNS tahun 2024 dengan total formasi sebanyak 208 formasi.

“Hanya 11 formasi itu yang kosong, semua formasi yang di ajukan pada seleksi CPNS 2024 sudah terisi semua,” ujar dia 

Nantinya, sambung Heru, 11 formasi tersebut tetap akan diajukan kembali pada pengadaan CPNS selanjutnya. “Nanti kita ajukan kembali, baik di tahun 2025 maupun taun berikutnya,” kata dia.

Lebih lanjut, tahapan seleksi CPNS saat ini adalah pemberkasan para peserta yang dinyatakan lolos, sembari menunggu hari pelantikan. “Pemberkasan tidak lengkap biasanya terjadi pada upload berkas yang keliru pada saat berkas waktu pendaftaran,” terbagnya.

Dijelaskan dalam pelantikan, bersamaan dengan pemberian surat pernyataan menjalankan tugas (SPMT), bagi para peserta CPNS yang lolos.

“Dijadwalkan pada bulan April pemberian SPMT, karena bulan mei sudah bekerja. Itu jadwal dari BKN (Badan Kepegawaian Nasional),” terang dia.

Ia menekankan,nantinya para peserta yang lolos akan menetap di lingkungan Pemkab Blora selama 10 tahun dan tidak diperkenankan untuk mengajukan mutasi. “Kemarin semua peserta yang lolos telah diberikan penekanan bahwa akan menetap di kabupaten Blora selama 10 tahun,” kata dia.(cak/Mantranews.id)