PATI, Mantranews.id – Aksi gengster dengan membawa senjata tajam kembali terjadi di Kabupaten Pati, tepatnya pada Sabtu dini hari, 11 Januari 2025, sekitar pukul 01.30 WIB di jalan raya Pantura Pati-Juwana turut Desa Widorokandang, Kecamatan Pati. Dalam aksi tersebut, tiga remaja berusia 16 tahun yakni AZ, AD, dan DK warga Desa Puluhan Tengah, Kecamatan Jakenan menjadi korban pembacokan senjata tajam.
Ketiganya mengalami luka bacok pada bagian punggung setelah terkena sabetan senjata tajam. Tak hanya itu, sekujur tubuh ketiga remaja juga mengalami memar usai mendapat hantaman benda tumpul.
Salah satu keluarga korban, Yasman, menceritakan kronologi awal bermula ketika sang keponakan berkendara sepeda motor dari arah timur menuju barat. Sesampainya di lokasi sekitara pom bensin Cangkring, segerombol anak muda (gangster) dengan membawa berbagai macam senjata tajam dan kembang api tiba-tiba muncul.
Ketiga korban yang panik kemudian mencoba menyelamatkan diri dengan bersembunyi di mushola pom bensin. Sialnya, keberadaan ketiganya diketahui oleh salah satu anggota gangster hingga kemudian dilakukan penganiayaan dengan cara memukul hingga pembacokan dengan senjata tajam.
“Awalnya itu dia mau ke Pati Kota, berangkat dari rumah jam 01.00 WIB. Sampai di depan pom mereka kaget kayak ada tawuran. Karena takut kemudian bersembunyi dan tiba-tiba dibacok,” jelasnya, Minggu (12/01/2025).
Usai kejadian nahas tersebut, para pelaku langsung melarikan diri ke arah timur. Sedangkan ketiga korban pulang ke Jakenan dengan kucuran darah yang menetes.
“Mereka pulang itu bonceng tiga. Darahnya menetes sampai Puskesmas Jakenan,” imbuh dia.
Pihak keluarga kemudian membuat laporan ke Satreskrim Polresta Pati, dan telah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Sabtu malam.
Yasman berharap agar para pelaku segera ditangkap dan dihukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Tadi malam tim dari Satreskrim Polresta Pati sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di pom bensin Cangkring dan di sepanjang jalan Pantura. Harapannya pelaku segera tertangkap dan diadili,” harapnya.
Terpisah, Kapolsek Pati Kota Iptu Heru Purnomo menuturkan, saat ini pihaknya bersama Satreskrim Polresta Pati sudah melakukan olah TKP untuk segera mengungkap pelaku.
“Kasus itu sudah ditangani Polresta Pati. Kami hanya membantu,” jelas Kapolsek. (Arif Febriyanto / Mantranews.id)