PATI, Mantranews.id – Kondisi akses yang cukup parah membuat Jalan Tayu-Dukuhseti di Kabupaten Pati kini jadi sorotan dan viral di media sosial.
Kerusakan tersebut membuat pengendara harus ekstra hati-hati ketika melintas. Bahkan, warga Desa Kalikalong Kecamatan Tayu, menutup lubang jalan dengan dua buah tong untuk menghindari kecelakaan.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) bidang Bina Marga berjanji, bakal melakukan perbaikan jalan Tayu-Dukuhseti pada tahun 2025 ini dengan menggunakan alokasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp 2,2 miliar.
“Untuk Tayu-Dukuhseti kami anggaran senilai Rp 2,2 miliar dari APBD 2025 murni karena kerusakan sudah cukup parah,” ungkap Hasto Utomo, Kabid Bina Marga DPUTR Pati pada Jumat (3/1/2025).
Jika nantinya anggaran tersebut dirasa kurang, Hato berharap ada bantuan dana pokok pikiran (pokir) dari anggota DPRD Kabupaten Pati, untuk membantu memperbaiki kerusakan jalan.
“Kami minta dewan agar mengawal anggaran perbaikan jalan bisa dibantu. Kalau anggarannya kurang, kami kewalahan,” tambahnya.
Sementara itu, Imam Slamet salah satu pengguna jalan sangat menyayangkan kerusakan jalan di wilayahnya tersebut. Nantinya, dirinya berharap perbaikan dilakukan dengan cor beton agar awet dan tahan lama.
“Saya kalau lewat sini pasti sangat hati-hati. Lubangnya cukup banyak, apalagi ini musim hujan. Jadi nanti kalau bisa jangan diaspal, di beton aja biar awet,” kata Imam.
Sebagai informasi, jalan Tayu-Dukuhseti merupakan salah satu dari 16 paket perbaikan jalan yang direncanakan oleh DPUTR Kabupaten Pati, dengan nominal anggaran keseluruhan mencapai lebih dari Rp 80 miliar. (Lingkar Network/Mantranews.id)