PATI, Mantranews.id – Sebuah jembatan di Dukuh Sebetan, Desa Sinomwidodo, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, mengalami longsor pada Rabu, 19 Februari 2025, sekitar pukul 18.00 WIB.
Akibatnya, akses jalan yang menghubungkan wilayah tersebut lumpuh total, tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Longsor ini diduga kuat disebabkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir di wilayah Tambakromo. Kondisi tanah yang labil dan tergerus air hujan menyebabkan jembatan tidak mampu menahan beban dan akhirnya ambrol.
Kapolresta Pati, Kombes Pol Adhika Bayu Adhittama, melalui Kapolsek Tambakromo, AKP Muhlishon, bergerak cepat merespons kejadian ini. Bersama dengan pemerintah desa setempat, police line segera dipasang agar pengguna jalan tidak melintas jembatan.
Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan jajaran Forkopimcam Margoyoso untuk perbaikan kedepannya.
“Beberapa langkah sigap telah dilakukan, diantaranya pemasangan tanda bahaya dengan memasang rambu-rambu dan garis polisi, berkoordinasi dengan dinas terkait untuk segera melakukan penanganan lebih lanjut terhadap jembatan yang rusak dan pengaturan Lalu Lintas untuk mengarahkan pengguna jalan menggunakan jalur alternatif yang tersedia,” ujar Kapolsek melalui keterangan tertulis, Kamis (20/02/2025).
AKP Muhlison juga mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan waspada saat melintasi jalan di wilayah Tambakromo, terutama setelah terjadi longsor.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada saat melintasi jalur alternatif, terutama pada malam hari atau kondisi cuaca buruk,” ujarnya.
Apabila kondisi jembatan dan juga jalan semakin parah, masyarakat diminta untuk segera melapor. Termasuk pemerintah desa diminta untuk proaktif melaporkan suatu kejadian.
“Masyarakat dapat menghubungi Polsek Tambakromo atau instansi terkait untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kondisi jembatan dan jalur alternatif yang tersedia,” tandasnya. (Arif Febriyanto/Mantranews.id)
