Berita Infrastruktur

Pemkab Kudus Bakal Rehab 58 Sekolah, Segini Anggarannya

SEKOLAH

KUDUS, Mantranews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus, Jawa Tengah (Jateng) bakal melakukan rehabilitasi atau perbaikan fisik terhadap 58 sekolah di wilayah setempat. Perbaikan ini pun telah dialokasikan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kudus tahun 2025 senilai Rp 9,3 miliar.

Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus Harjuna Widada melalui Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar Anggun Nugroho menyampaikan bahwa sekolah yang bakal diperbaiki tersebar di sembilan kecamatan se-Kabupaten Kudus.

“Kami sementara ini masih menganggarkan perbaikan untuk 58 sekolah dengan total anggaran Rp 9,3 miliar,” ucap Anggun di Kudus, Jawa Tengah, Kamis (13/2/2025).

Ia merincikan, sekolah yang akan dilakukan perbaikan terdiri dari 49 paket rehab Sekolah Dasar (SD) dan sembilan paket rehab Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Pengerjaan 49 paket rehab sarana dan prasarana (sarpras) SD dianggarkan sekitar Rp 8,4 miliar. Sedangkan rehab sembilan SMP dianggarkan sebesar Rp 900 juta,” sebutnya.

Anggun mengatakan, rehabilitasi sekolah tahun ini rata-rata dilakukan terhadap perbaikan pada ruang kelas.

“Kemudian, ada pula perbaikan terhadap toilet, ruang guru, perpustakaan, dan lain sebagainya,” jelasnya.

Pihaknya membeberkan, untuk program rehabilitasi sekolah saat ini masih dalam tahap perencanaan. Selain itu, pihaknya juga masih melakukan survei harga.

Sementara untuk proses pengerjaan fisik, kata dia, dijadwalkan bakal mulai dilakukan setelah Lebaran Idul Fitri atau sekitar bulan April 2025.

“Kami baru rapat membahas terkait survei dan perencanaan. Targetnya dimulai setelah Lebaran (pengerjaan fisik, red),” tuturnya.

Lebih lanjut, pihaknya menyatakan bahwa program rehabilitasi sekolah saat ini tidak terdampak kebijakan efisiensi anggaran.

“Sampai saat ini masih berjalan sesuai tahapan yang ada. Program ini tidak terdampak efisiensi anggaran,” tegasnya.

Sebagai informasi, sekolah-sekolah yang bakal dilakukan rehabilitasi tahun 2025 di antaranya adalah SDN 2 Ngembalrejo, SDN 1 Terban, SDN 4 Rahtawu, dan SMPN 2 Mejobo.

Pihaknya pun berharap pelaksanaan rehabilitasi sekolah bisa berjalan lancar dan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Selain itu, diharapkan dengan adanya perbaikan sarana dan prasarana (sarpras) sekolah mampu meningkatkan kualitas belajar siswa.

“Harapannya setelah dilakukan perbaikan terhadap sarpras yang rusak di sejumlah sekolah sasaran, dapat berdampak pula terhadap peningkatan kualitas belajar siswa di sekolah. Sehingga, tercipta generasi yang cerdas dan berkarakter,” imbuhnya. (NISA HAFIZHOTUS SYARIFA – Mantranews.id) 

GRAFIS