PATI, Mantranews.id – Enam desa di Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, terendam banjir pada Selasa (25/3/2025). Meskipun cuaca cerah dan tidak ada hujan, banjir datang secara mendadak dan menggenangi sejumlah wilayah, yakni Desa Doropayung, Bumirejo, Kedungpancing, Jepuro, Tluwah, dan Kudukeras. Banjir diduga berasal dari luapan Sungai Silugonggo.
Camat Juwana, Sunaryo, mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan untuk mengumpulkan informasi terkait jumlah warga terdampak dan kerugian yang ditimbulkan di setiap desa.
“Data per desa belum masuk,” ujar Camat Sunaryo saat dikonfirmasi pada Selasa sore (25/3/2025).
Ia menambahkan bahwa pendataan ini menjadi prioritas utama agar penanganan dapat segera dilakukan secara tepat.
Dalam upaya penanganan lebih lanjut, Camat Sunaryo meminta pemerintah desa untuk segera melakukan pendataan terkait warga yang terdampak banjir dan area persawahan yang terendam. Selain itu, ia juga mengarahkan agar setiap desa membuka layanan kesehatan di Balai Desa untuk membantu warga yang membutuhkan.
“Untuk edukasi, orang tua, ibu hamil, dan anak kecil harus berhati-hati. Akan lebih baik jika mereka mengungsi ke tempat yang lebih aman,” imbaunya.
Camat Sunaryo juga mengingatkan warga untuk mengamankan barang-barang berharga seperti ijazah, sertifikat, dan data-data penting lainnya.
Sebagai bagian dari upaya solidaritas, Camat juga mengajak warga untuk berdoa agar banjir segera surut, mengingat Hari Raya Idul Fitri yang semakin dekat.
Sementara itu, ketinggian banjir bervariasi di masing-masing desa. Pendataan yang tengah berlangsung di setiap desa diharapkan bisa segera memberikan gambaran lebih jelas mengenai dampak bencana ini. (Mantranews.id)
