GROBOGAN, Mantranews.id – Tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Grobogan akan merenovasi sejumlah gedung perkantoran, salah satunya Gedung Riptaloka.
Gedung yang berisi dua lantai itu akan disulap menjadi command center atau pusat pengendali untuk lantai satu. Sedangkan lantai dua akan digunakan untuk meeting rol.
Sekretaris Daerah (Sekda) Grobogan Anang Armunanto memaparkan, nantinya di lantai satu akan dilengkapi dengan layar besar dan ruang tunggu.
“Gedung ini akan dipasang lift. Di lantai dua akan dibangun koridor jembatan yang terkoneksi langsung dengan Gedung Setda dan Gedung BPPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah) Grobogan,” papar Anang, belum lama ini.
Renovasi itu akan dimulai tahun 2025 dan diperkirakan rampung tahun depan. “Biaya renovasi senilai 3 miliyar ini nantinya akan menggunakan APBD,” lanjut Anang
Namun jika dihitung dengan biaya interior dan fasad, Anang memperkirakan total biayanya bisa mencapai Rp 4,5 miliar.
Dijelaskan Anang, pengembangan gedung ini bertujuan untuk menjadikan lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Grobogan sebagai pusat pemerintahan yang lebih representatif.
Rencananya, Gedung Riptaloka akan menjadi ruang pertemuan utama di lingkungan Setda dan akan mendukung berbagai agenda pemerintahan, seperti koordinasi lintas sektor dan forum resmi lainnya.
Dengan perencanaan yang matang, fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas kerja pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat.
Selain merenovasi Gedung Riptaloka, tahun ini Pemkab Grobogan juga berencana membangun Gedung Bappeda, Inspektorat, Dinas Sosial, Kantor Kecamatan Ngaringan, dan Kradenan. (Ahmad Abror | Mantranews.id)
