Berita

Sejumlah Wilayah di Jateng Diprediksi Dilanda Hujan saat Hari Raya

Seorang pengendara motor menerobos guyuran hujan dengan intensitas lebat. (Anta | Mantranews.id)

SEMARANG, Mantranews.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi bahwa cuaca saat Hari Raya Idul Fitri 2446 H di sejumlah wilayah di Jawa Tengah akan dilanda hujan .

Prakirawan BMKG Ahmad Yani Semarang, Haris Syahid Hakim menyampaikan bahwa jika Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 31 Maret 2025, maka kemungkinan besar wilayah di Jawa Tengah akan mengalami hujan ringat hingga sedang, terutama pada siang hingga malam hari.

“Untuk wilayah (Kota) Semarang, hujan diprediksi terjadi pada siang hari atau sore menjelang malam. Selain Kota Semarang, wilayah lain seperti Solo Raya, Cilacap, Kebumen, dan Purworejo juga berpeluang hujan, meskipun tidak merata,” ujar Haris, Kamis (27/3).

Sementara, untuk daerah yang berada di pegunungan dan pantura, pelluang hujan akan lebih tinggi sebab topografi wilayah yang berada di perbukitan dan angin laut.

“Secara umum, hampir sebagian besar wilayah Jawa Tengah akan mengalami hujan ringan dari siang hingga malam pada Hari Raya Idul Fitri,” tambahnya.

Sementara mengenai cuaca ketika arus mudik pada 28-30 Maret 2025, diprediksi akan ada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

“Jalur tol di Pantura perlu diwaspadai, terutama siang hingga menjelang sore. Beberapa titik bisa mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, meskipun dalam durasi singkat,” jelas Haris.

Pihaknya pun meminta para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi untuk berhati-hati.

Selain itu, Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Shafira Tsanyfadhila menuturkan bahwa pada 27-28 Maret 2025, wilayah pantura di Jawa Tengah berpotensi terjadi rob.

“Kemungkinan terjadi hari ini (Kamis) dan besok Jumat 28 Maret 2025, dari Pukul 16.00 – 20.00 WIB. Mohon menjadi perhatian bagi wilayah pesisir yang biasa terdampak banjir Rob untuk dapat diantisipasi,” ujarnya.

Menanggapi hal ini, Kapolrestasbes Semarang M. Syahduddi menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan dan antisipasi pengaturan lalu lintas jika terjadi rob.

“Jadi kita sudah menyiapkan langkah mitigasi seperti pengalihan arus lalu lintas mana kala ada beberapa ruas jalan yang terdampak,” ujarnya.

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan seluruh jajaran Polres di Jawa Tengah utnuk bersama-sama mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025.

“Jadi langkah-langkah tersebut dapat terintegrasi dan komperehensif, sehingga pengalihan arus ini dapat berkesinambungan, dan tidak sektoral, sehingga dapat menangani adanya potensi bencana alam,” tukasnya. (Syahril Muadz | Rizky Syahrul | Mantranews.id)