Berita Kesehatan

Dinkes Blora Genjot Kualitas Pelayanan RSUD Randublatung, Tambah Dokter Spesialis!

Edi Widayat: Kepala Dinkesda Blora (Lingkar Media Group Network)

Edi Widayat: Kepala Dinkesda Blora (Lingkar Media Group Network)

Blora, Mantranews.id – Dinas Kesehatan Daerah (Dinkesda) Kabupaten Blora menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan di RSUD Randublatung Samin Surosentiko.

Kepala Dinkesda Blora, Edi Widayat, menyatakan bahwa peningkatan layanan akan menjadi fokus utama.

“Kita (Dinas Kesehatan) selalu akan meningkatkan pelayanan RSUD Randublatung,” ujar Edi di Blora, Jawa Tengah, Selasa (8/7/2025).

Edi menekankan bahwa tenaga kesehatan harus terus berkembang dan tidak boleh statis. Oleh karena itu, Dinkesda berkomitmen untuk selalu memperbarui layanan kesehatan, baik dari segi Sumber Daya Manusia (SDM) maupun peralatan medis yang digunakan.

“Kita selalu dalam meng-update layanan-layanan kesehatan. Baik SDM hingga peralatan yang ada,” tambahnya.

Meskipun saat ini jumlah dokter spesialis di RSUD Randublatung Samin Surosentiko telah mencukupi sesuai dengan statusnya sebagai rumah sakit tipe D, Edi menyatakan pihaknya akan terus berupaya melakukan peningkatan.

Untuk rumah sakit tipe D, syarat minimal memiliki empat dokter spesialis dasar, yaitu spesialis anak, obgyn, bedah, dan penyakit dalam.

“Perlu diketahui Rumah Sakit Surosentiko adalah rumah sakit tipe D, yang perlu diketahui syarat minimal ada empat dokter spesialis dasar,” sebutnya.

Saat ini, RSUD Randublatung Samin Surosentiko telah memiliki total tujuh dokter spesialis, termasuk tiga dokter penunjang yaitu radiologi, anestesi, dan patologi klinis, di luar persyaratan minimal tersebut.

Ke depan, Dinkesda berencana untuk menambah lebih banyak dokter spesialis di RSUD Randublatung guna semakin meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Bahkan, ada rencana untuk membuka klinik di luar jam kerja untuk RSUD Randublatung.

“Untuk menambah, mungkin tidak hanya satu (orang) pada setiap spesialis. Lalu kalau memungkinkan, kita buka klinik di luar jam kerja,” pungkas Edi. (Lingkar Media Group Network)

Exit mobile version