PATI, Mantranews.id – Pasca ketegangan yang memicu kericuhan pada 13 Agustus 2025, sekelompok emak-emak yang menamakan diri “Pati Cinta Damai” menggelar aksi damai mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kondusifitas dan kedamaian di Kabupaten Pati. Aksi ini diinisiasi oleh Sumarni, seorang tokoh masyarakat setempat, sebagai bentuk keprihatinan terhadap situasi yang sempat memanas. Sabtu, 23/8/2025.
Usai membagikan 1000 nasi kotak kepada masyarakat di berbagai wilayah Kabupaten Pati, Sumarni menyampaikan pesan penting terkait aksi yang mereka lakukan.
“Kegiatan kita pada pagi hari ini adalah gerakan emak-emak Pati Cinta Damai. Ini murni gerakan dari hati emak-emak Pati yang cinta damai. Kegiatan ini tidak ada unsur kepentingan apapun dan tidak ditunggangi oleh siapapun. Ini murni keinginan dari emak-emak,” ujarnya dengan penuh semangat.
Sumarni juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh emak-emak yang telah berdonasi nasi kotak untuk kegiatan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada beliau-beliau yang telah mendukung gerakan ini. Kami juga ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat, jangan mudah terprovokasi dengan berita-berita yang ada di luaran sana, terutama ujaran kebencian. Hendaknya kita teliti terlebih dahulu kebenaran berita tersebut, jangan hanya mempercayai ‘katanya’, tapi lihat faktanya,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Sumarni mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu padu menjaga keamanan dan kedamaian di Kabupaten Pati.
“Mari kita sama-sama bergandengan tangan, saling rapatkan barisan untuk menjaga Pati tetap aman, kondusif, dan tenang. Pati cinta damai!” serunya.
Aksi pembagian 1000 nasi kotak ini menjangkau berbagai wilayah di 21 kecamatan di Kabupaten Pati. Para emak-emak berharap, dengan kondisi Pati yang sempat memanas, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan menenangkan masyarakat.
“Melihat kondisi Pati yang selalu memanas, mari kita sama-sama ciptakan suasana yang damai. Harapan kami ke depannya, mari kita sama-sama menciptakan suasana yang aman, tenang, dan damai di Kabupaten Pati. Pati cinta damai!” pungkas Sumarni.
Kegiatan ini mendapat respon positif dari masyarakat. Banyak yang mengapresiasi inisiatif emak-emak Pati Cinta Damai dalam menjaga kondusifitas wilayah. Diharapkan, aksi ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya untuk selalu mengedepankan perdamaian dan persatuan. (red)
