Berita

Calon Praja IPDN Meninggal Dunia usai Apel, Ternyata Ini Penyebabnya

Calon Praja

SUMEDANG, Mantranews.id – Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) memastikan seorang calon praja angkatan XXXVI asal Maluku Utara, Maulana Izzat Nurhadi, meninggal dunia usai mengikuti apel malam di Kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, pada Rabu (8/10) malam.

Wakil Rektor Bidang Administrasi IPDN, Arief M Edie, mengungkapkan bahwa Maulana sempat mengeluh lemas setelah mengikuti apel malam dan langsung mendapatkan penanganan medis dari petugas kampus.

“Pada saat lemas masih kita tangani. Kemudian ketika tidak membaik segera kita kirim ke Rumah Sakit Unpad dan dinyatakan meninggal pada Rabu pukul 23.00 WIB,” ujar Arief di Sumedang, Jumat (10/10).

Berdasarkan hasil pemeriksaan pihak rumah sakit, Maulana dinyatakan meninggal dunia akibat henti jantung. Arief menambahkan, tidak ditemukan luka pada tubuh almarhum.

“Dokter menyatakan henti detak jantung dan ketika almarhum sakit kita sudah menghubungi orang tuanya. Orang tuanya juga sudah ikhlas. Tidak masalah,” katanya.

Pihak kampus telah menawarkan proses autopsi maupun visum untuk memastikan penyebab kematian, namun keluarga menolak dan memilih untuk segera memulangkan jenazah ke rumah duka.

“Sudah dimakamkan pagi ini. Di Maluku Utara,” ujar Arief.

Arief menjelaskan bahwa seluruh rangkaian kegiatan Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Calon Praja Pratama (Diksarmendispra) dilaksanakan tanpa kekerasan dan belum melibatkan interaksi dengan senior.

“Di IPDN sudah zero kekerasan. Untuk calon praja belum berhubungan dengan senior. Masih ditangani oleh tim Diksarmendispra dan tidak melibatkan jajaran IPDN,” jelasnya.

Sebelumnya, informasi mengenai meninggalnya Maulana ramai diperbincangkan di media sosial pada Kamis (9/10) malam. IPDN sendiri saat ini tengah melaksanakan program Diksarmendispra bagi 1.509 calon praja angkatan XXXVI. Kegiatan tersebut berlangsung sejak 30 September hingga 14 Oktober 2025.

Program Diksarmendispra bertujuan membentuk karakter dan kedisiplinan calon praja melalui pelatihan fisik, mental, wawasan kebangsaan, serta bela negara sebagai langkah awal menempuh pendidikan di IPDN. (Mantranews.id)