PATI, Mantranews.id – Aktivis Cahaya Basuki alias Yayak Gundul kembali muncul ke publik setelah sempat tidak terlihat pascaaksi demonstrasi penurunan pajak pada 13 Agustus 2025. Yayak kini kembali menempati rumah kontrakannya di Kampung Juwanalan, Kelurahan Pati Kidul, Kabupaten Pati.
Setelah beberapa waktu tidak beraktivitas di ruang publik, Yayak kembali menjalankan usaha warung makan “Mbah Rum” dengan konsep dan tampilan baru. Ia menyatakan siap kembali aktif mengkritisi kebijakan pemerintah, khususnya menjelang tahun 2026.
Yayak menegaskan akan tetap bersikap kritis terhadap kebijakan Pemerintah Kabupaten Pati apabila dinilai tidak berpihak kepada masyarakat. Ia juga menyebut tidak menutup kemungkinan kembali menggelar aksi demonstrasi seperti yang pernah dilakukannya sebelumnya.
“Menyambut tahun 2026, saya akan kembali ke habitat. Yaitu turun ke jalan dan mungkin ke dinas-dinas jika ada suatu hal yang merugikan masyarakat. Jadi memang setelah saya dicap sebagai penghianat karena saya tak ikut dalam demo 13 Agustus, saya tidak muncul lagi ke publik. Maka di tahun baru nanti, saya akan kembali terutama audiensi ke DPRD selaku wakil rakyat,” ungkapnya, Selasa (23/12/2025).
Selain itu, Yayak bersama tim berencana menggelar forum diskusi bertajuk “Pati Rembug Bareng” yang akan dilaksanakan di Warung Makan Mbah Rumyanto. Forum tersebut direncanakan menjadi ruang dialog antara masyarakat dan aktivis untuk membahas berbagai isu di Kabupaten Pati.
“Nanti kita buat forum disini, semacam diskusi kecil bersama masyarakat. Kita bahas kupas tuntas, kita kritisi kebijakan pemerintah. Misal jika ada jalan rusak, pajak, atau lainnya,” tandasnya.
Forum tersebut diharapkan menjadi wadah aspirasi masyarakat sekaligus sarana pengawasan terhadap kebijakan pemerintah daerah. (Arif Febriyanto – Mantranews.id)
