PATI, Mantranews.id – Angin kencang akibat cuaca buruk di Kabupaten Pati yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan sejumlah pohon besar dan ranting-ranting pohon bertumbangan. Tak jarang ranting pohon menimpa suatu bangunan hingga menutup akses jalan yang menganggu aktivitas masyarakat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya memprediksi cuaca yang demikian ditambah hujan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Untuk itu, dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai fenomena angin kencang ini.
Pasalnya selain menyebabkan banyak pohon tumbang, angin kencang juga mengakibatkan ambruknya tanaman padi siap panen. Serta memicu ombak besar dilaut yang membahayakan nelayan.
“Utamanya yang perlu diwaspadai adalah pohon tumbang yang kemudian menimpa aliran listrik ini sangat berbahaya bagi masyarakat,” kata dia, Kamis (06/02/2025).
Terkait pohon tumbang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) saat ini tengah melakukan perimbasan ranting Pohon dan pemotongan Pohon yang dinilai sudah rapuh.
Kepala DLH Kabupaten Pati, Tulus Budihardjo mengungkapkan bahwa upaya ini tentunya melibatkan dinas terkait seperti DPUTR, BPBD dan Dishub. Sehingga langkah yang diambil tidak ada yang disalahkan.
Disamping mengurangi beban pohon, kata dia, pemangkasan dilakukan untuk membuat lingkungan lebih terang. Selain itu kondisi pohon tumbang, menurutnya juga bisa dipengaruhi oleh kondisi akar yang tidak kuat.
“Antisipasinya ya, kita memang melakukan perimbasan-perimbasan. Kita memang kerjasama dengan Dishub, BPBD juga. Karena kan mungkin, kondisi tanah disitu mungkin yang agak kurang kuat, akarnya tidak terlalu kuat untuk,” jelasnya.
Kemudian, musim hujan ini, dia juga menghimbau kepada masyarak untuk selalu berhati-hati. Misalnya, saat turun hujan lebat, jangan berteduh di pohon besar.
“Masyarakat juga berhati-hati dalam di saat musim hujan, misalkan parkir kendaraan jangan dekat pohon rindang, ini yang perlu menjadi kewaspadaan bersama,” tukasnya. (Arif Febriyanto/Mantranews.id)