Uncategorized

Masyarakat Minta Bupati Sudewo Lengser, Yayak Gundul Ingatkan Tujuan Awal Demo Untuk Turunkan Pajak PBB -P2

IMG 20250806 WA0011

PATI, Mantranews.id – Aksi demo Masyarakat Pati Bersatu tanggal 13 Agustus selain bertujuan untuk menurunkan pajak yang naik sampai 250 persen juga akan diikuti dengan seruan melengserkan Bupati Sudewo selaku pembuat kebijakan. Hal itu langsung dikomentari oleh aktivis Yayak Gundul, yang menyebut jika pelengseran Sudewo adalah pengalihan isu dari tujuan utama diadakannya demo.

Menurutnya, masyarakat harus cerdas menyikapi adanya dugaan tungangan politik dalam aksi 13 Agustus nanti. Pasalnya, kata Yayak, unsur politik mulai terasa sejak adanya posko donasi air mineral untuk mensukseskan demo.

Masyarakat juga diminta bijak dalam menyuarakan aspirasi, utamanya karena pokok permasalahan awal timbulnya gejolak di Pati berawal dari kenaikan pajak yang cukup signifikan.

Jangan sampai dibelokkan dengan dari tema pajak. Saya yakin Bupati Sudewo sebelum jadi bupati itu adalah masyarakat biasa. Semoga dari kejadian kemarin dia bisa intropeksi diri. Tujuan utama kita jangan sampai dibelokkan, masyarakat bersatu tidak untuk memerangi bupati tidak. Kita hanya memerangi kebijakan Bupati yang merugikan, ini harus diingatkan ke warga /teman-teman,” kata Yayak, Rabu (6/8/2025).

Ia menambahkan, Sudewo pasti mendengar kan warga untuk merumuskan kenaikan pajak ini dengan baik karena diyakini Sudewo yang sebelumnya menjabat anggota DPR-RI 2 kali , juga lahir dari masyarakat biasa.

Untuk mengantisipasi adanya unsur politik didalamnya, Yayak memohon masyarakat tidak terpancing dengan narasi narasi yang berkembang diluar selain masalah kenaikan pajak.

“Semua pihak harus dingin, jangan sama-sama keras. Jadi kalau ada narasi tambahan jangan percaya, intinya turunkan pajak PBB-P2. Ini adalah awal perjuangan kita, saya tidak ingin ditumpangi kepentingan politik,” tutup Yayak Gundul. (red)