KUDUS, Mantranews.id – Pemerintah Kabupaten Kudus melantik 12 pejabat eselon II dalam upacara yang digelar di Pendopo Kabupaten Kudus, Senin (30/9) sore. Pelantikan dipimpin langsung oleh Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris.
Beberapa pejabat yang menempati posisi baru antara lain Harso Widodo sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), Catur Sulistyanto sebagai Staf Ahli, Mashudi sebagai Kepala Dinas PKPLH, dan Catur Widiatno memimpin Disnaker.
Selain itu, Abdul Halil menjabat Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Andini Aridewi sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Yusi Sasepti sebagai Sekretaris DPRD, Mutrikah sebagai Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, Putut Winarno sebagai Kepala Dinas Sosial, Muh. Fitrianto sebagai Kepala DPMPTSP, Mundir sebagai Kepala Dinas Perhubungan, serta Eko Hari Djatmiko sebagai Kepala BPBD Kudus.
Bupati Sam’ani menyatakan bahwa rotasi, mutasi, dan promosi jabatan adalah hal lumrah dalam birokrasi dan telah melalui mekanisme resmi, mulai rekomendasi Badan Kepegawaian Negara (BKN) hingga izin dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Mutasi dan promosi adalah bagian dari birokrasi sehat. Tujuannya untuk penyegaran, agar aparatur bisa lebih semangat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.
Sam’ani juga menyampaikan bahwa jabatan yang masih kosong akan diisi melalui seleksi terbuka, sehingga kesempatan berkarier di birokrasi berjalan secara transparan dan profesional.
Lebih jauh, Bupati menegaskan tidak ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang lebih penting dari yang lain. Menurutnya, seluruh OPD dibentuk sesuai kebutuhan organisasi dan memiliki peran vital.
“Tidak ada OPD yang favorit. Semua OPD itu penting, karena keberadaannya sesuai kebutuhan organisasi,” tegasnya.
Dengan mutasi dan promosi ini, Bupati berharap semangat kerja aparat meningkat dan pelayanan publik menjadi lebih mudah, cepat, dan akuntabel. (Mantranews.id)