PATI, Mantranews.id – Tanggul Sungai Godo di Desa Angkatan Lor, Kecamatan Tambakromo dan tanggul sungai di Desa Penanggungan Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati jebol karena tidak mampu menampung debit air akibat hujan deras yang terjadi pada akhir pekan lalu.
Setelah dilakukan perbaikan sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati Riyoso mengaku bakal mengusulkan perbaikan dua tanggul pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan tahun 2025 nanti.
Ia mengatakan, telah berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana untuk usulan perbaikan yang kemungkinan bisa dilakukan akhir tahun nanti atau paling tidak di anggaran murni tahun 2026.
“Kemarin tanggul jebol, kami bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) sudah melakukan penanganan sementara. Kita ada sungai yang menjadi menjadi kewenangan BBWS juga. Insyaallah nanti mungkin di perubahan anggaran bisa dilaksanakan (perbaikan permanen, red). Kita dalam melakukan kegiatan ‘kan perlu perencanaan,” ujar Riyoso di Pati, Selasa (29/4/2025).
Dalam penanganan kebencanaan seperti tanggul jebol, menurut Riyoso, DPUTR perlu berkoordinasi dengan instansi lain seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Baznas yang memiliki dana tidak terduga. Di mana melalui dana tersebut bisa langsung dicairkan untuk penanganan bencana tanpa perlu merumuskan anggaran terlebih dahulu.
“Kemarin Pak Bupati sudah memberikan arahan agar kita bekerja tidak menunggu informasi, kita harus sigap terutama dalam penanganan bencana. Kita tidak sendiri, jadi ada BBWS dan BPBD. Melibatkan Baznas juga agar bagaimana ketika terjadi bencana bisa diambilkan dari dana tidak terduga,” jelasnya.
Selain kedua tanggul tersebut, kata Riyoso, tanggul-tanggul lain juga akan terus diawasi guna mengantisipasi terjadinya tanggul jebol yang dapat mengakibatkan bencana banjir bandang.
“Semoga curah hujan tidak besar, karena harapannya bencana tidak terulang lagi,” tuturnya. (ARIF FEBRIYANTO – Mantranews.id)