Berita Politik

Kaesang Sambangi Salatiga, Ini yang Dibahas!

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep (dua dari kiri) berbincang dengan Wali Kota Salatiga Robby Hernawan di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga, Jawa Tengah, Kamis (10/4). (DOK. PSI SALATIGA/Mantranews.id)

SALATIGA, Mantranews.id – Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep melakukan safari politik ke Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) untuk bertemu dengan Wali Kota Salatiga Robby Hernawan, Kamis (10/4).

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI Kota Salatiga Roy Sudiarto menyatakan bahwa dalam pertemuan yang digelar secara egaliter dan terbuka itu, topik yang dibahas antara lain memantau program kerja 100 hari bupati/wali kota yang diusung PSI di Jawa Tengah pada Pilkada Serentak 2024 lalu. Selain itu, juga ada arahan khusus terkait persiapan untuk Pemilu 2029.

“Ada arahan khusus. Namun tidak bisa saya sampaikan ke publik,” kata Roy.

Roy mengatakan, pertemuan yang berlangsung hampir satu jam itu membahas beragam topik termasuk persiapan kongres PSI yang rencananya digelar di Solo pada Mei 2025 nanti.

Ia berharap, Kaesang Pangarep kembali terpilih menjadi Ketua Umum PSI untuk kepengurusan yang akan datang. Meski demikian, jika muncul nama lain asalkan memiliki kapasitas serta kapabilitas PSI Kota Salatiga tidak mempersoalkan.

“Siapapun boleh maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSI,” ujarnya.

Soal isu Wali Kota Salatiga memiliki dua Kartu Tanda Anggota (KTA) partai politik, kata Roy, juga disinggung oleh Kaesang Pangarep. Hanya saja, hal itu dinilai hal biasa oleh PSI yang selama ini mencoba menjadi partai anak muda dan tidak kaku.

Roy bercerita, munculnya nama Jokowi dalam bursa Ketua Umum PSI yang diusulkan sejumlah kader juga turut ditangkap PSI Kota Salatiga.

“Itu (KTA ganda) juga betul (jadi bahasan) tadi disampaikan Mas Ketum. Idealnya satu KTA, tapi silakan media terjemahkan sendiri. Evaluasi kerja, nanti nunggu sampai 100 hari. PSI santai, kita fokus persiapan kongres,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep saat dimintai tanggapan terkait agenda kunjungan ke Salatiga menolak memberi keterangan.

Kaesang sembari berjalan menyampaikan permohonan maaf seraya berpamitan kepada kader partai yang hadir dan izin melanjutkan perjalan ke Kabupaten Boyolali.

“Mohon maaf saya tidak berkenan diwawancara. Izin pamit,” ucap Kaesang singkat. (Angga Rosa | Mantranews.id)